Petunjuk Praktis Dalam Memberi Makan Anak Balita

Keberhasilan pemberian makan pada anak balita sangat ditentukan oleh kepekaan orang tua dalam mengamati apa-apa yang dibutuhkannya dalam proses pemberian makan ini. Berikut beberapa petunjuk praktis yang bisa membantu Anda .

• Perhatikan makanan yang Anda berikan. Berikan hanya makanan yang bisa dikunyah dan ditelan dengan baik oleh anak. Hal ini menyangkut jumlah dan keadaan gigi serta kerongkongan anak. Untuk anak dibawah usia 2 tahun, sebaiknya makanan-makanan tertentu dipotong kecil-kecil, atau dicincang. Ikan dan ayam misalnya, teksturnya lebih halus dibandingkan dengan daging lain, sehingga bisa lebih sering diberikan.
• Makanan yang berasal dari biji-bijian, yang juga mengandung zat besi, baik juga diberikan kepada anak dibawah 2 tahun, paling tidak sehari sekali, untuk mencegah agar anak tidak kekurangan zat besi. Lebih-lebih lagi kalau anak memang kurang mengkonsumsi daging.
• Sayuran dan buah-buahan sangat baik untuk anak karena mengandung vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan. Selain itu, warna, rasa, dan tekstur makanan tersebut sangat menarik buat anak. Karena itu, berikanlah beraneka sayuran dan buah-buahan pada mereka.
• Cara lain untuk memberikan buah-buahan pada anak adalah dalam bentuk jus, puding, mus atau es loli. Anda bisa juga menambah sepotong buah segar, atau bola-bola semangka kedalam jus buahnya, agar anak lebih tertarik lagi.
• Banyak ibu terpaksa sedikit menggunakan kekerasan dalam memberi makan anak, semata-mata agar anak mau makan sayur. Sebenarnya hal ini bukanlah cara yang tepat untuk membentuk rasa suka anak pada sayuran. Cara yang lebih mengena mungkin bisa dilakukan dengan memotong sayuran menjadi bentuk yang lucu dan menarik. Seringkali sayuran berbentuk kasar lebih disukai daripada yang halus. Banyak anak lebih memilih potongan kacang panjang yang bisa dimakan dengan cara menjumput potongan sayur dengan jarinya, daripada semangkuk bayam yang bentuknya mirip bubur. Bunga kol atau brokoli, jagung kecil yang manis, buncis atau potongan wortel, juga menarik buat anak. Tetapi , seandainya anak tidak juga tertarik pada sayuran, cobalah memberikannya dalam bentuk sup.
• Kalau Anda khawatir karena anak sama sekali menolak makan sayur dan buah-buahan, berilah multivitamin yang bisa diminumnnya setiap hari. Untuk ini, konsultasilah dulu dengan dokter anak, agar apa yang Anda berikan betul-betul tepat.