Internet dan ponsel adalah dua produk digital yang membuat segala
urusan jadi mudah, namun sebaliknya bisa menjadi kacau kalau jatuh ke
tangan anak-anak. Sebab kalau kita sebagai orang tua tidak mampu
mengelolanya , internet dan ponsel akan menjadi predator bagi masa
depan mereka. Terutama tayangan-tayangan video porno yang seringkali
banyak beredar melalui video ponsel. Contoh lain diungkap Irwin Day,
Ketua Asosiasi Warung Internet Indonesia (Awari), Ia mengatakan 7 dari
100 situs yang terbanyak diakses di Indonesia adalah situs porno. Data
yang diambil dari Alexa.com ini juga mengungkap 15 dari 100 top sites
dapat ditumpangi konten porno. Yang mengkhawatirkan , akses informasi di
internet sangat mudah dilakukan oleh siapa saja, demikian juga
anak-anak.
Untuk itu Depkominfo dan Awari tengah berusaha menjajaki kerjasama
untuk menyosialisasikan penyaringan situs-situs kategori berbahaya
dengan tiga jalan : penyaringan di computer, di proxy / cache server dan penyaringan dengan menggunakan DNS ( domain name system). Sementara untuk menyaring penggunaan ponsel anak-anak kita, sebagai orang tua, lakukan tip berikut ini :
- Upayakan anda tahu semua teman anak-anak anda, dan membuat aturan tentang kapan mereka dapat menggunakan ponsel serta dengan siapa mereka berbicara.
- Upayakan anda dapat mengakses seluruh nomor yang menghubungi atau di hubungi anak-anak anda.
- Jangan berikan ponsel yang memiliki fitur akses internet. Dengan fasilitas ini, si kecil dapat mengakses konten yang tak pantas dimana saja dan sulit terkontrol.
- Orang tua membentengi anak dengan ilmu agama yang kuat sejak dini.
- Memberikan pengertian kepada anak untuk tidak mencontoh hal buruk yang pernah diliatnya .
- Orang tua mampu membangun komunikasi yang baik dengan anak.
0 Response to "Memantau Anak di Era Digital"
Post a Comment