Tali pusar merupakan salah satu bagian yang memberikan manfaat selama
bayi di dalam kandungan. Tali pusar ini memberikan suplai makanan pada
bayi dari plasenta, selain itu tali pusar juga membantu dalam
menyalurkan ekresi janin dan sisa metabolisme. Pada saat bayi anda lahir
maka dilakukan pemotongan tali pusar dan umumnya disisakan dan
dibiarkan melekat pada bayi anda. Anda tidak perlu khawatir karena
nantinya tali pusar ini akan lepas dengan sendirinya. Meskipun setiap
bayi akan memiliki waktu yang berbeda ketika tali pusar lepas. Umumnya
tali pusar akan lepas pada hari ke 10-21 kelahiran bayi anda.
Nah, selama tali pusar menempel di
tubuh bayi anda maka anda harus dapat merawat dengan cermat agar dapat
mengurangi resiko infeksi pada bayi. Beberapa cara perawatan dapat
dilakukan selama tali pusat belum terlepas. Selain itu sebagian
masyarakat seringkali menggunakan benda untuk menutup tali pusar agar
tidak bodong.
Sebagian masyarakat seringkali menggunakan benda seperti koin untuk
menekan tali pusar, apakah cara ini baik dilakukan untuk bayi? Tradisi
yang dilakukan untuk menekan pusar dengan koin dengan tujuan agar tidak
menonjol sebenarnya merupakan kesalahan. Hal ini dikarenakan koin yang
digunakan untuk membuat tali pusar terdorong akan menimbulkan infeksi
terlebih apabila pusar bayi belum menutup dengan sempurna dan kering.
Penggunaan koin pada tali pusar atau dikenal dengan istilah bodong
dapat mengundang kuman yang memicu beberapa penyakit apalagi bila koin
belum disterilkan dan juga dapat menghambat dalam proses pengeringan
pusar karena tertutup rapat oleh koin. Lantas bagaimana cara yang aman
untuk melakukan perawatan ketika tali pusar masih menempel hingga
terlepas dari tubuh bayi anda?
Adapun cara yang bisa anda lakukan untuk merawat tali pusar saat masih menempel yaitu dengan cara-cara berikut :
- Langkah yang harus anda lakukan adalah dengan membersihkan sekitar tali pusar, usahakan dalam keadaan kering
- Anda dapat menggunakan bahan yang halus seperti kapas
- Selanjutnya agar tidak lepas maka gunakan kain kasa dan pastikan mendapat udara yang cukup
- Lanjutkan dengan membersihkan ketika bayi anda sedang dimandikan. Usahakan tidak langsung terkena air.
Apabila anda sudah melakukan cara-cara di atas akan tetapi bayi anda
mengalami perubahan kondisi seperti bayi demam, kemudian pangkal tali
pusat menjadi kemerahan dan disertai dengan keluarnya cairan yang berbau
di arah tali pusat sebaiknya anda membawa bayi anda ke dokter untuk
mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengunaan koin pada tali pusat tidak
memberikan manfaat bagi bayi anda justru akan menimbulkan infeksi dari
kuman yang terdapat di dalam koin tersebut lebih baik anda melakukan
perawatan yang tepat sehingga lebih mungkin untuk mendapat perawatan
yang sehat untuk bayi anda.
0 Response to "Perlukah Penggunaan Koin untuk Pusar? "
Post a Comment