Kapan Bayi Boleh Diberi Ikan?

Setiap kondisi bayi berbeda-beda. Begitupula ketika anda memberikan Makanan Pendamping ASi (MPASI) pertama kalinya pada bayi. Ada bayi yang dapat menerima langsung dengan tekstur dan rasa yang baru adapula yang membutuhkan waktu adaptasi sehingga seringkali bayi menolak.
Selain Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang harus diperhatikan adalah bahan makanan pada bayi. Pada pemberian pertama MPASI, bahan makanan harus diperhatikan baik dari segi kebersihan, kehigenisan, tekstur atau rasa. Pertama kali anda memperkenalkan MPASI pada bayi usahakan memperkenalkan sayuran karena rasa sayuran yang tawar akan lebih sulit diterima bayi ketimbang buah-buahan walaupun demikian buah-buahan tetap diberikan.
Selain itu pemberian bahan makanan harus diperhatikan, anda dapat memantau dan membuat catatan kecil menu makanan bayi anda sehingga apabila anak anda mengalami alergi dapat terpantau penyebabnya. Mengenai alergi pada bayi seringkali disebabkan oleh kacang-kacangan, susu atau ikan. Untuk mengurangi resiko alergi pada bayi kapan waktu yang tepat mengenalkan ikan pada bayi ?
Anda dapat mengenalkan ikan pada saat pemberian makanan padat pertama. jenis ikan yang dapat dikenalkan : ikan salmon,ikan tuna,atau sarden yang memiliki kandungan omega 3 yang memiliki manfaat untuk bayi. Ikan mengandung vitamin D yang baik untuk pertumbuhan tulang anak anda. Bayi akan mendapatkan 300 mg DHA dalam satu hari yang di peroleh dari asi atau tambahan ikan sebanyak 2ons perminggu.
Meskipun ikan sangat baik untuk tumbuh kembang anak anda akan tetapi tidak semua anak anda dapat di berikan langsung makanan pendamping ASi dengan menu ikan. Beberapa anak kemungkinan akan mengalami alergi sehingga penting untuk anda membuat jurnal yang mencatat menu makanan untuk mengidentifikasi alergi yang terjadi pada anak anda.
Pemberian MPASI yang berbahan ikan dapat anda lanjutkan apabila anak anda tidak mengalami alergi. Ikan air tawar atau beberapa ikan laut seperti salmon, sarden atau tuna baik dikenalkan pada anak anda karena kandungan merkuri yang rendah. Berbeda dengan seafood yaitu kerang, cumi-cumi atau udang dapat anda kenalkan apabila anak anda sudah berusia 1 tahun.
Anda tidak perlu ragu ketika memberikan ikan pada bayi. Setelah bayi anda berusia 6 bulan anda dapat mengenalkan ikan. Ikan merupakan nutrisi yang penting. Kandungan gizi di dalam ikan akan membantu dalam perkembangan otak yang optimal.
Selain itu ikan dapat memberikan manfaat untuk mempertajam penglihatan bahkan dalam penelitian menunjukan bahwa ikan akan membantu dalam meningkatkan kekebalan tubuh anak anda. Anda dapat menambahkan ikan salmon, ikan tuna atau ikan sarden untuk melengkapi kebutuhan sumber protein hewani, khususnya di dalam ikan yang membantu tumbuh kembang otak.
Dengan demikian anda yang masih cemas ketika mengenalkan makanan pendamping ASI yang memiliki bahan makanan ikan. Kini, anda tidak perlu khawatir karena ikan aman dikonsumsi oleh bayi melalui MPASI. Hanya saja anda sebaiknya melakukan pencatatan jurnal menu harian MPASI untuk membantu dalam mengidentifikasi alergi makanan apabila terjadi pada bayi.